 |
| PAMFLEAT: Pelatihan Ayo Jadi UMKM Digital - Foto Dok FWE Kalsel |
KALSEL- Pendaftaran pelatihan Ayo Jadi UMKM Digital dengan tema “Naik Kelas UMKMnya, Bangkit Ekonomi Banua” yang digelar pada tanggal 9 Agustus 2022 mendatang di Mjd Borneo Ballroom Kantor OJK Regional 9 Kalimantan JL A Yani KM 8,9 resmi ditutup.
Tercatat ada lebih dari 200 peserta yang melakukan pendaftaran. Ada pun peserta sendiri berasal dari berbagai macam latar belakang, mulai dari mahasiswa yang tertarik berwirausaha, akademisi, perwakilan organisasi pengusaha hingga pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Nantinya peserta akan dibagi dalam 2 kategori, yakni 60 peserta dapat berhadir secara offline dan sisanya akan berhadir secara online melalui aplikasi Zoom Meeting.
Kegiatan pelatihan Ayo Jadi UMKM Digital sendiri adalah hasil kolaborasi Forum Wartawan Ekonomi (FWE) Kalsel, Rumah Perezekian dan Jagad Khayal Creative Studio yang didukung penuh oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Kalsel.
Kemudian kegiatan juga didukung oleh mitra kerja lainnya, diantaranya PT Jamkrida Kalsel, Pertamina Patra Niaga, Telkomsel, Pocari Sweat, Alfamart, Pupuk Indonesia, PT Dharma Lautan Utama Cabang Banjarmasin hingga Bulog Regional Kalsel.
“Rencananya kegiatan akan dibuka langsung oleh Dewan Pembina FWE Kalsel yang juga Anggota DPR RI Dapil Kalsel Hj Aida Muslimah Rosehan dan OJK Regional 9 Kalimantan,” tegas Ketua FWE Kalsel Arief Rahman.
Dalam even ini setidaknya akan ada 4 materi yang disajikan kepada peserta, yaitu terkait Mengenal Pinjaman Online (Pinjol) dan Beragam Fasilitas Kredit Yang Legal Untuk Pengembangan UMKM yang disampaikan oleh OJK Regional 9 Kalimantan, Memahami Fungsi Brand Dalam Bisnis & Memaksimalkan Smartphone Untuk Menunjang Penjualan Secara Digital oleh Jagad Khayal Creative Studio, Peran Telkomsel Dalam Mendukung UMKM Go Digital oleh Telkomsel dan Belajar Mengelola Keuangan Secara Profesional oleh Bank Kalsel. Nantinya ke 4 pemateri ini akan dipandu secara langsung oleh Dosen STIE Pancasetia Tina Lestari, SE, MM sebagai moderator.
“Melalui kegiatan ini kita berharap UMKM lokal di Banua bisa memiliki pengetahuan baru agar mereka tidak kalah bersaing dalam era digital hari ini. Dengan mereka mampu bersaing maka tentunya akan berdampak pada kemajuan ekonomi yang ada di Banua,” tambahnya.
FWE Kalsel sendiri diklaimnya memang konsisten menggelar berbagai seminar hingga pelatihan untuk UMKM yang ada di Banua. Hal ini tentunya sebagai salah satu upaya konkrit organisasi ini dalam rangka ikut mendorong kesiapan Provinsi Kalsel menjadi salah satu penyangga Ibu Kota Negara (IKN) baru di Provinsi Kaltim kedepannya.
“Kami ingin keberdaan organisasi FWE Kalsel bisa ikut memberikan kontribusi nyata bagi Provinsi Kalsel untuk mempersiapkan diri menjadi salah satu penyangga IKN baru di Provinsi Kaltim kedepannya. Salah satunya dalam mempersiapkan UMKMnya agar lebih siap berkompetisi di era digital dan global sekarang,” tukasnya.